Pesawat Teleponku

Ini telepon kantor, extension. Setiap hari digunakan untuk komunikasi didalam dan luar kantor. Meskipun telepon gratis digunakan untuk komunikasi sehari-hari, namun kita juga harus bijak dalam menggunakannya karena biaya ditanggung kantor. Makanya setiap menggunakan telepon kantor untuk menghubungi keluar, biasanya kami ditimer kalo gak salah 5menit. Sebelum timer telepon habis pasti ada peringatan bunyi Tut Tut Tut Tut... Tuuuuuuut. Hehe

Banyak cerita dengan telepon ini, dari yang salah telpon hingga ada yang telepon gak ngomong di hola halo tidak dijawab tiba2 mati dengan gagang telpon di banting. Sungguh menyebalkan bukan!? Ya pokoknya begitulah.. gak perlu di dramatis.

Nomor telepon yang ada di meja saya ini adalah 2xx, kalo nomor telepon kantor adalah 021-xxxxx. Upps nomor teleponnya "x" aja ya, nanti iseng telepon lagi. Hehe

Dulu pertama kali menggunakan telepon kantor rasanya deg-degan, minta sambungan operator aja gelagepan, nyebutin no telepon aja bibir gemetaran, nunggu telepon nyambung panik, cara menyapa di telpon juga gak karuan. Biasanya telepon menggunakan hand phone buat telepon pacar dengan sapaan mesrah, "assalammualaikum sayang" wkwkwk  jadi ingat alay syalala Lala... :V

Alhamdulillah, selama bekerja di kantor yang sekarang banyak mengubah gaya dan pola pikir. Karena hubungan kerjanya sama orang yang sudah lebih dewasa dari saya wkkk... Sory masih merasa imut dan unyu2 :v.. 

Dan pada akhirnya, melalui pesawat telepon ini saya jadi banyak berhubungan dengan orang banyak, dari orang yang tidak dikenal jadi kenalan, minta no handphone simpan di ponsel pribadi, jadi sering silaturahmi. Melalui pesawat telepon ini pula saya bisa telepon dari Aceh sampai Papua. Karena tempat kerja saya mempunyai rekanan Distributor hampir di seluruh Indonesia.

Cukup sekian dengan tulisan pesawat telepon kantor yang gak penting ini. Semoga saya tidak bosan cerita tentang hal hal yang menurut saya tidak penting. Haha 

Berbagi :